Keluhan Kostum Baru The Avengers: Dari Kepanasan sampai Susah Buang Air Kecil
Meskipun kostumnya baru, namun para pemain The Avengers tetap mengeluhkan kostumnya
Kostum Superhero merupakan salah satu tarikan nafas dari serangkaian film Marvel. Keberadaan kostum miliki peran penting dalam membantu membangun karakter Superhero yang diperankan oleh aktor. Seiring perkembangan konsep cerita, maka kostum juga turut dimodernisasi mengikuti plotnya.
Itulah yang dialami oleh film Marvel terbaru, The Avengers: Age of Ultron. Kostum pemain superhero kali ini tampak berbeda bukan? Jelas, karena mereka memang memperbaharui busana masing-masing personel superhero.
Pada seri pertamanya, para aktor mengeluh betapa 'menderita' nya memakai kostum mereka. Saat mereka diwawacarai oleh ABC, pemeran Thor, Chris Hemsworth mengaku bahwa tidak ada kostum yang nyaman dipakai. Bahkan si Black Widow, Scarlett Johannson pun mengeluh kostumnya begitu panas.
Nah, di sekuelnya tim produksi The Avengers meng-upgrade kostum mereka. Namun rupanya perubahan kostum yang terlihat dramatis dalam film, tak seperti pada nyatanya.
Persoalan kostum ini menjadi bahasan aktor The Avengers dalam sesi wawancaranya bersama Yahoo. Satu-persatu pemeran The Avengers mengungkapkan kesannya menggunakan kostum barunya. Mulai dari kostum yang terlihat berubah drastis, Black Widow.
"Kostumku memiliki aliran listrik," kata Scarlett Johansson pemeran Black Widow. Menurut Robert Downey Jr, desain kostum Black Widow ini terinspirasi dari film Tron Legacy. Bergaris-garis dan menyala seolah-olah dialiri listrik. Memang dalam filmnya diceritakan kostum Black Widow mampu menyetrum musuh-musuhnya. Namun ternyata kecanggihan kostum ini tidak membuat bertambah nyaman bagiJohannson.
"Saya punya baterai raksasa yang saya seret kemana-mana" tambah aktris yang sedang hamil selama syuting film.
Jika Scarlett yang sedang hamil ketika syuting The Avengers 2 merasa kurang nyaman, Chris Hemsworth mengaku lebih lega dengan kostum Thor kali ini. Tanpa lengan, ia merasa sangat bersyukur.
"Lengan itu sangat panas. Ada salah satu adegan yang menceritakan tentang kisah lama dan aku menggunakan kostum klasik. Lengan panjang itu benar-benar panas dan sangat tidak nyaman," tukas Chris.
Chris Evans pun ikut berbagi tentang perubahan yang dilakukan tim produksi untuk kostum mereka. Ia tidak keberatan dengan kostum yang terus berubah, namun yang terpenting baginya kostum dapat mempermudah dirinya untuk buang air kecil
"Buatlah apapun itu lebih mudah, seperti [mampu] buang air kecil lebih mudah," kata Chris Evans yang telah bermain sebagai Captain America sebanyak empat kali (tidak termasuk cameo di Thor: The Dark World), dan sebentar lagi memasuki produksi kelima, Captain America: Civil War. "Apa pun (buatlah) itu mudah untuk dilepas atau dipakai. Dan yang pasti, ada beberapa bagian yang membuat gatal atau luka dan sangat berharap bisa diperbaiki. Tapi sungguh, yang penting bisa untuk buang air kecil".
Mark Ruffalo yang tak berkesempatan memakai kostum turut mengungkapkan pendapatnya "Saya melihat mereka dan mereka harus membawa AC portable kemanapun mereka pergi," kata si pemeran Hulk. Kebetulan Ruffalo tidak memiliki kostum lantaran kostum Hulk merupakan hasil kreasi CGI. Meskipun begitu, Ruffalomengakui dirinya tetap menginginkan memakai kostum superhero.
Kostum Superhero merupakan salah satu tarikan nafas dari serangkaian film Marvel. Keberadaan kostum miliki peran penting dalam membantu membangun karakter Superhero yang diperankan oleh aktor. Seiring perkembangan konsep cerita, maka kostum juga turut dimodernisasi mengikuti plotnya.
Itulah yang dialami oleh film Marvel terbaru, The Avengers: Age of Ultron. Kostum pemain superhero kali ini tampak berbeda bukan? Jelas, karena mereka memang memperbaharui busana masing-masing personel superhero.
Pada seri pertamanya, para aktor mengeluh betapa 'menderita' nya memakai kostum mereka. Saat mereka diwawacarai oleh ABC, pemeran Thor, Chris Hemsworth mengaku bahwa tidak ada kostum yang nyaman dipakai. Bahkan si Black Widow, Scarlett Johannson pun mengeluh kostumnya begitu panas.
Nah, di sekuelnya tim produksi The Avengers meng-upgrade kostum mereka. Namun rupanya perubahan kostum yang terlihat dramatis dalam film, tak seperti pada nyatanya.
Persoalan kostum ini menjadi bahasan aktor The Avengers dalam sesi wawancaranya bersama Yahoo. Satu-persatu pemeran The Avengers mengungkapkan kesannya menggunakan kostum barunya. Mulai dari kostum yang terlihat berubah drastis, Black Widow.
"Kostumku memiliki aliran listrik," kata Scarlett Johansson pemeran Black Widow. Menurut Robert Downey Jr, desain kostum Black Widow ini terinspirasi dari film Tron Legacy. Bergaris-garis dan menyala seolah-olah dialiri listrik. Memang dalam filmnya diceritakan kostum Black Widow mampu menyetrum musuh-musuhnya. Namun ternyata kecanggihan kostum ini tidak membuat bertambah nyaman bagiJohannson.
"Saya punya baterai raksasa yang saya seret kemana-mana" tambah aktris yang sedang hamil selama syuting film.
Jika Scarlett yang sedang hamil ketika syuting The Avengers 2 merasa kurang nyaman, Chris Hemsworth mengaku lebih lega dengan kostum Thor kali ini. Tanpa lengan, ia merasa sangat bersyukur.
"Lengan itu sangat panas. Ada salah satu adegan yang menceritakan tentang kisah lama dan aku menggunakan kostum klasik. Lengan panjang itu benar-benar panas dan sangat tidak nyaman," tukas Chris.
Chris Evans pun ikut berbagi tentang perubahan yang dilakukan tim produksi untuk kostum mereka. Ia tidak keberatan dengan kostum yang terus berubah, namun yang terpenting baginya kostum dapat mempermudah dirinya untuk buang air kecil
"Buatlah apapun itu lebih mudah, seperti [mampu] buang air kecil lebih mudah," kata Chris Evans yang telah bermain sebagai Captain America sebanyak empat kali (tidak termasuk cameo di Thor: The Dark World), dan sebentar lagi memasuki produksi kelima, Captain America: Civil War. "Apa pun (buatlah) itu mudah untuk dilepas atau dipakai. Dan yang pasti, ada beberapa bagian yang membuat gatal atau luka dan sangat berharap bisa diperbaiki. Tapi sungguh, yang penting bisa untuk buang air kecil".
Mark Ruffalo yang tak berkesempatan memakai kostum turut mengungkapkan pendapatnya "Saya melihat mereka dan mereka harus membawa AC portable kemanapun mereka pergi," kata si pemeran Hulk. Kebetulan Ruffalo tidak memiliki kostum lantaran kostum Hulk merupakan hasil kreasi CGI. Meskipun begitu, Ruffalomengakui dirinya tetap menginginkan memakai kostum superhero.