Empat Keunikan Gaya pacaran remaja Jepang


Jepang memang memiliki banyak pesona yang membuat kagum bangsa-bangsa lain di Asia. Selain kemajuan teknologi dan kepopuleran style busananya, bidang hiburan di negari sakura tersebut juga menarik untuk selalu diikuti. Banyak lagu dan film Jepang yang sudah familiar di tanah air. Serial drama cinta dari Jepang sering menghiasi layar televisi di Indonesia, termasuk drama cinta para pelajar Jepang. Tahukah anda, bahwa kisah kasih anak sekolah bangsa Jepang memiliki beberapa keunikan tersendiri, yaitu :

1. Cewek Biasa Nyatain Cinta Duluan
Di Jepang, pelajar perempuan biasa menyatakan rasa suka dan cintanya terlebih dahulu. Bagi mereka hal itu adalah wajar. Ada satu hal lucu ketika menyatakan cinta tersebut. Jika cinta si cewek tidak bertepuk sebelah tangan, maka cowok yang ditemâ??baknya tersebut akan memberikan kancing ke-2 baju seragamnya (dai-ni). Kancing baju yang kedua tersebut letaknya tepat di bagian dada (dekat dengan hati) yang bermakna bahwa si cowok telah bersedia memberikan hati dan cintanya pada cewek tersebut.

2. Ketemuan Dan Traktir Sendiri-sendiri
Di Jepang tidak ada acara traktir-traktiran dalam acara kencan para pelajar. Walaupun mereka ngedate di cafe, tetap yang bayar adalah sendiri-sendiri. Bagi mereka tidak pantas membuang-buang orang tua untuk urusan cinta. Jika mau traktir harus bisa menghasilkan uang sendiri. Selain itu juga, tidak ada yang namanya acara antar jemput untuk menuju ke tempat pacaran. Mereka datang dan pergi secara mandiri.

3. Tradisi Valentine & White Day
Di Jepang ada dua tradisi yang bertemakan cinta, yaitu hari Valentin (14 Februari) dan hari Puith (14 Maret). Pada hari Valentin para wanita Jepang memberikan hadiah (misalnya coklat) kepada pria yang dicintainya, kemudian hadiah itu dibalas oleh kaum pria sebulan kemudian di acara White Day dengan memberikan bingkisan yang berupa kue kering, permen, atau marshmellow. Untuk mengikuti tradisi ini, para pelajar Jepang biasanya melakukan kerja paruh waktu mengumpulkan uang untuk membeli suatu hadiah yang akan dipersembahkan kepada kekasih tercintanya yang sesama pelajar.

4. Penggunaan Pakaian Seragam
Satu keunikan seragam sekolah siswi SMP-SMA Jepang adalah bentuknya yang mirip dengan pakaian angkatan laut dengan scarf yang melilit di leher. Umumnya, jika kita telah pulang sekolah, pasti dengan cepat-cepat mengganti pakaian tersebut dengan kaos rumah. Hal tersebut ternyata sedikit berbeda dengan pelajar di Jepang, terutama pelajar cewek. Bagi siswi-siswi Jepang, pakaian seragam tersebut ternyata juga sering dipakai bermain setelah pulang sekolah karena mereka menganggap dengan tetap berpakaian tersebut, ia akan terlihat lebih â??cuteâ?? untuk menarik perhatian cowoknya.